Senin, 11 Juli 2011

The story of the rain






......dan hujan selalu sukses membasahi kertas-kertas lusuh ini dgn cerita tentang kamu. ya, entah kenapa selalu kamu yg menjdi tokoh utamanya.
hujan, membuat hatiku tak lagi meranggas...


2 Past Midnight Story



akhirnya setelah sekian lama, aku dan hujan bertemu sapa. 
diatas secarik kertas, dipertengahan waktu 

Make a love song



…seperti hujan yang besenyawa dengan matahari ketika membuat pelangi   pada sore itu, tak bisakah kita seperti mereka?

Bersatu. Menjadi senyawa.
Ketika aku selesai menuliskan lirik ini, kau akan menggubahnya menjadi sebuah lagu.
Lagu cinta.
Meski pada akhirnya kau menyanyikannya bukan sembari membayangkan wajahku.
Setidaknya, lirikku dan melodimu sudah bersenyawa. Berbagi kisah….

Sabtu, 09 Juli 2011

You're so amazing



The scenery has its own expression. It can show us its different sides. Even an everyday-scenery can sometimes touch us. 
Its more like people won't get tired of you. When looking at you, they don't get bored with you. Just like the scenery
(Hard to say I Love you Quote)

Rabu, 06 Juli 2011

Ya, semoga...

semoga pelangi menjembatani dua tepi lautan,
dan menjembatani mu dan aku.....
(Cape No.7 Quote)



Dear Bee...
Aku ingin bercerita. Ini tentang dia. Dia yang ada di sana, dibelahan dunia lain. Dia yang dipisahkan samudera, musim dan juga waktu.

Hm, dari jam waktu yang kulihat, disana sekarang sedang menjelang sore. Kami memang ditakdirkan untuk berpisah. Berjauhan dan tidak saling mengenal. 

Ini tentang dia. Dia yang menyapaku lewat nada. Lewat lirik yang ia ciptakan dipertengahan malam. Lewat bening suara ketika ia melantunkannya dengan lembut.

Ya, ini memang tentang dia. Dia yang suatu hari akan menjadi ujung cerita-cerita ini. Ini memang tentang dia, berharap akan selalu bercerita tentang dia....


a story about AD. 02/06/11

Watching the rain fall down


“I wish I could change the weather with my cuteness.”


Kita berdiri di bawah lampu jalan, bayang-bayang cahayanya menembus wajah kuyumu. Dan aku ingat berharap bisa terus bersamamu hanya untuk beberapa waktu. Karena aku tahu, setelah ini aku tidak akan pernah melihat wajah itu lagi.

Aku bisa melihat bayang kita dulu. Menari bertelanjang kaki di atas bebatuan. Satu tanganmu merangkul bahuku. Kita berebut tawa dibawah hujan di bulan November. Telentang di atap, memadang bintang-bintang.Lalu menceritakan segalanya. Aku tak pernah merasa senyaman itu bersamamu.

Apakah kau ingat perasaan itu?

Dan di sinilah aku sekarang hanya berusaha untuk menemukan kenangan bersamamu, hanya berusaha mencari kebaikan dalam perpisahan.

Kau adalah sandaran ketika aku terjatuh, menopang langkahku dalam kebimbangan. Hanya saja perpisahan begitu cepat menghapus tawamu. Meredupkan mentari diangkasa.

Meski demikian aku tahu, hujan di bulan itu akan tetap sama dengan hujan yang kunikmati hari ini, meski tanpa kita berada dibawahnya.

Dan bersama bayang tentangmu, aku duduk di sini sekarang. Melihat hujan jatuh ...

02 November 2010

Source Pic Here